1. Apakah Anda pemilik show room
mobil bekas,
2. Apakah Anda kontraktor,
3. Apakah Anda pengusaha hotel,
4. Apakah Anda pejabat,
5. Apakah Anda pengusaha perkebunan,
6. Apakah Anda punya duit lebih (deposito),
-
Pengusaha
showroom mobil bekas setelah diwariskan kepada anak biasanya cenderung merosot
penjualan dan lain sebagainya, ini dikarenakan anak belum tentu memiliki
talenta untuk meng’kir’ mobil sesuai dengan orang tuanya. Sehingga akan sulit
untuk diwariskan usaha ini. (memang ada beberapa yang justru lebih sukses dari
orang tuanya).
-
Kontraktor
yang membangun ataupun mendesain rumah dan gedung dikerjakan oleh orang tuanya,
akan berbeda dengan style yang dimiliki oleh anaknya, sehingga, customer akan
merasakan sentuhan yang berbeda pula. Belum lagi kathebelece yang dikeluarkan
apabila itu menyangkut proyek pemerintah. Sehingga usaha inipun akan sulit
diwariskan.
-
Untuk
pengusaha perhotelan yang memerlukan modal sama dengan satu sampai dengan tiga
spbu, pastilah hotelnya ada dipinggiran. Dan marketingnya apabila tidak mumpuni,
pasti akan gulung tikar sebelum usaha ini diwariskan. Dan untuk hotel
dipinggiran, akan identik dengan hal-hal yang negative. Jadi, akan sama
juga usaha ini sulit untuk diwariskan.
-
Disaat
masih sebagai Pejabat pemerintahan, kita selalu disorot mengenai harta
kekayaannya. Jadi menurut saya, alangkah lebih baik apabila bisa berinvestasi
yang tepat. Dan tentunya, sangat jelas tidak ada pejabat kok warisan.
-
Saat
ini untuk usaha perkebunan skala menengah dan kecil, sulit bersaing dengan pengusaha yang memang sudah menguasai dari hulu sampai hilir. Mulai tanah milik
sendiri, benih menyemai sendiri, menanam dikerjakan sendiri, panen dan diangkut
dengan kendaraan sendiri, Bahkan sampai penjualannya ditangani perusahaan sendiri. Jadi, akan sulit bersaing untuk berkembang dan
cenderung tergantung dengan orang lain. Inipun pastinya juga sulit untuk
diwariskan.
-
Deposito
memang aman, tapi bila kita men'deposito'kan Rp. 10 M dengan asumsi bunga 8%
setahun mendapatkan keuntungan tidak akan lebih dari Rp. 53 jtan setiap bulan. Sedangkan
untuk jangka waktu 20 tahun, duit Rp. 10 M, tetap saja nilainya Rp. 10 M.
Berbeda dengan SPBU, kalau pemilihan lokasi tepat, sebulan pasti bisa diatas
Rp. 53 jt. untuk investasi tanah sudah jelas naik, dan yang pasti amal kita dalam membuka lapangan pekerjaan sebagai
bekal di akherat nanti.
saya akan membeli sebuah spbu di daerah lamongan jawatimur, saya sangat membutuhkan manajerial n apa saja yang dibutuhkan
ReplyDeletePenjelasannya cukup panjang Pak... Untuk lebih jelasnya, Bapak Saif bisa menghubungi saya Munaji di 081385000471... Terima kasih.
ReplyDelete